4 Faktor yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang Anak

Sebagai orangtua keinginan agar buah hati dapat tumbuh dan berkembang dengan baik pasti selalu ada. Oleh sebab itu, tidak heran jika orang tua selalu berupaya memberikan yang terbaik agar tumbuh kembang anak maksimal.

Tumbuh dan kembang anak dapat maksimal, dengan memperhatikan 4 faktor penunjang tumbuh kembang anak berikut ini.

1. Faktor lingkungan

Lingkungan menjadi salah satu faktor yang berperan penting dalam tumbuh kembang anak. Lingkungan yang sehat dan bersih akan membantu tumbuh kembang menjadi lebih optimal.

Sebaliknya lingkungan yang kumuh dan jorok bisa berdampak buruk pada anak. Alih-alih anak dapat bergerak aktif, bisa jadi anak cenderung mudah terkena penyakit karena lingkungan yang kotor.

2. Jenis Kelamin

Gender juga menjadi salah satu penyebab perbedaan tumbuh dan kembang anak. Antara anak perempuan dan laki-laki entah sedikit atau banyak pasti memiliki perbedaan dalam tingkat keaktifan nya.

Pada beberapa kondisi anak laki-laki cenderung lebih aktif. Begitu pula sebaliknya anak perempuan akan lebih aktif dibandingkan laki-laki pada hal-hal tertentu.

3. Nutrisi

Selain faktor lingkungan dan jenis kelamin, faktor nutrisi juga menjadi penentu tumbuh kembang Buah Hati. Selain dari asupan makanan, pemenuhan nutrisi pada anak juga bisa melalui pemberian susu pertumbuhan.

Rekomendasi susu pertumbuhan yang bisa Moms berikan adalah Dancow. Susu pertumbuhan ini daapt mendukung gerak aktif anak hingga perkembangan bahasa anak usia dini.

Gerak aktif anak berkembang dari usia 0 sampai 5 tahun. Sedangkan perkembangan bahasa anak usia dini dimulai dari usia 1 hingga 3 tahun.

Dalam rangkaian susu Dancow mengandung omega 3, D H A dari minyak 6 dan omega 6 sehingga efektif dalam meningkatkan gerak dan perkembangan bahasa anak usia dini.

4. Pengaruh keluarga

Keluarga bisa dibilang punya peran penting dalam tumbuh kembang anak. Keluarga yang harmonis dan bahagia cenderung bisa memberikan nuansa positif pada anak. Oleh sebab itu penting bagi orang tua untuk menciptakan suasana yang bahagia dan menyenangkan di rumah.

Jangan mudah marah dalam menghadapi sikap anak. Sering marah justru akan membuat anak merasa takut dan lambat dalam menunjukkan peningkatan tumbuh kembangnya.